Kupang, Madika News - Tim DVI Polda NTT, Rabu besok
akan kembali menemui orang tua dari Viona Florinati Abraham dan Indah Diani
Abraham yang menjadi korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501.
Upaya untuk
mendapatkan data Ante Mortem dari kedua orang tua di Pulau Leti, Kabupaten
Maluku Barat Daya atas permintaan dari Polda Jawa Timur.
Sebelumnya, pada Minggu pagi
kemarin tim DVI yang dipimpin Kapolda NTT, Brigjen Pol Endang Sunjaya sudah
berlayar menuju Pulau Leti selama dua jam. Namun akibat dihadang gelombang
setinggi lima meter, serta arus laut yang kuat, tim DVI akhirnya memutuskan
untuk kembali ke pelabuhan Tenau Kupang.
Kapolda NTT, Brigjen Pol Endang
Sunjaya mengatakan, pihaknya melakukan pelayaran ke pulau Leti atas permintaan
Polda Jawa Timur untuk mengambil sample DNA orang tua dari Viona Florinati Abraham
dan Indah Diani Abraham yang ikut menjadi korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501.
Brigjen Pol Endang Sunjaya menambahkan,
keterlibatan Polda NTT untuk mengambil sample DNA dari kedua korban, karena
jarak pulau Leti dan NTT lebih dekat yakni 30 jam perjalanan menggunakan kapal
perintis dibandingkan harus melalui Maluku. (JNo)
0 komentar:
Posting Komentar